Sebagai distro yang dirilis paling akhir dari rangkaian rilis distro-distro utama sejak 3 minggu terakhir: diawali Ubuntu 9.10 pada tanggal 29 Oktober, disusul oleh Mandriva 2010.0 tanggal 4 November dan openSUSE 11.2 minggu lalu 12 November 2009, pengembang Constantine dengan bangga mengatakan:
We have just completed our Go / No Go meeting for Fedora 12 and have reached the decision to Go. Fedora 12's package set is golden and we're ready to stage things for shipping. Great work all around, I'm very proud of this release. I'm sure there will be more back-patting and hand-shaking to come, but Will Woods would like to remind everybody that it's just 11 weeks until Fedora 13 Alpha freeze!"
translate :
Kami baru saja selesai kami Pergi / Tidak ada pertemuan Go untuk Fedora 12 dan telah mencapai keputusan untuk Go। Fedora mengatur paket 12 adalah emas dan kami siap untuk tahap sesuatu untuk pengiriman. Besar bekerja di sekitar, aku sangat bangga dengan rilis ini. Aku yakin akan ada lebih kembali-menepuk dan tangan gemetar datang, tapi Will Woods ingin mengingatkan semua orang bahwa itu hanya 11 minggu sampai Fedora 13 Alpha beku! "
Fitur baru yang menjadi bagian dari rilis ini, antara lain:
PackageKit, sebuah perkakas yang dikembangkan dengan kemampuan untuk menginstalasi paket software secara otomatis dan menyediakan sejumlah komando baru bila dijalankan dalam modus teks . Ia juga mendukung browser dengan plug-in yang memungkinkan vendor software atau integrator sistem menyediakan pemasangan software menggunakan "simple HTML object tags।"
Pengelola jejaring NetworkManager juga ditingkatkan, menjadikan sambungan kabel maupun nirkabel, termasuk "mobile broadband connections" sangat mudah. Seleksi terhadap kuatnya sinyal dan pilihan jejaring yang disediakan Constantine sangat membantu pengguna Fedora dalam perjalanan. Disamping itu, bila dibutuhkan koneksi yang "on" terus-terusan atau memerlukan setting alamat IP secara statis, maka NetworkManager kini telah dipersenjatai dengan kemampuan untuk memungkinkan konfigurasi koneksi langsung dari desktop. Bila diperlukan, dengan mengadopsi PolicyKit, pengelolaan konfigurasi dapat dilakukan terpusat via "central policy".
Guna menjamin kebebasan berbagi video, Fedora 12 menyertakan format codec Ogg Theora yang bebas dan terbuka. Versi Theora 1.1 dengan kemampuan memroses kwalitas standar profesional H.264 dikemas bersama Constantine.
Sebagai cikal bakal produk Red Hat Enterprise kernel yang dikembangkan programmer relawan dari seluruh dunia dibawah koordinasi Linus Torvalds. Kendati kernel merupakan jantung dari sebuah sistem operasi, ia belum dapat berfungsi secara terpisah. Sumbangan aplikasi dasar termasuk packages dari GNU Projects, memungkinkan terbentuk sebuah sistem operasi dengan fitur penuh dan diberi nama GNU/Linux.' Linux (Red Hat Enterprise Linux disingkat RHEL™ adalah distribusi Linux yang ditargetkan untuk pengguna komersil, termasuk untuk mainframes. Seperti produk skala perusahan lainnya Red Hat® mendukung RHEL paling tidak selama 7 sejak rilis perdana. Kecuali itu Red Hat menawarkan sertifikasi pelatihan seputar platfor RHEL seperti Red Hat Certified Technician (RHCT), Red Hat Certified Engineer (RHCE), Red Hat Certified Security Specialist (RHCSS) dan Red Hat Certified Architect (RHCA).' Fedora 12 tentunya menyediakan kemampuan solusi "high-performance virtualization" yang membantu administrator sebuah pusat data dalam membangun sistem visrtualisasi yang lebih secure, powerful, scalable, dan mudah dikelola. Fitur produk baru ini mencakup pengelolaan memori dan kinerja lebih baik, penukaran (hot) network adapter tanpa mematikan sistem, termasuk SAN storage, perbaikan kinerja di virtual disk image, dan infrastruktur PXE boot yang baru.
2.28. Seperti distro utama lainnya, Fedora 12 mendukung netbook dan platform Moblin, memperbaiki sistem pengelola enerji (
* Linux Kernel 2.6.31.5;
* Dracut, the new booting system;
* Plymouth graphical boot splash;
* KDE 4.3.2;
* GNOME 2.28.0;
* New artwork;
* Empathy Instant Messenger;
* Moblin support;
* Better webcam support;
* Spanning desktop support;
* Improved HD video codecs;
* Network Manager mobile broadband for GSM networks;
* EXT4 is the default filesystem;
* x86 optimized for the Intel Atom processors (compiled for i686);
* RPM XZ compression;
* Guest virtual machines for KVM;
* Automatic bug reporting tool (ABRT);
* New NetworkManager with better IPv6 and Mobile Broadband support;
* Improved power management support;
* Support for Intel BIOS-RAID;
* Better support for Intel hardware;
* Clustered Samba support;
* Improved PulseAudio;
* Improved PackageKit;
* Improved KVM virtualization;
* Fedora Studio;
* BSoD ( Bluetooth Service On Demand);
* NFS4;
* NetBeans 6.7;
* Ogg Theora 1.1.0;
* PolicyKit 1.0;
* Improved SystemTap.
Sumber :
gudanglinux.info
0 komentar:
Posting Komentar